Yogyakarta – Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) Pemula tahun 2025 yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi berhasil mentransformasi 15 UMKM binaan Pusat Inkubasi Bisnis dan Ekonomi Syariah (PINBAS) Yogyakarta. Program yang berlangsung selama tujuh minggu ini berfokus pada penguatan kapasitas digital dan manajerial UMKM melalui pendekatan participatory action research.
Awalnya, mayoritas UMKM menghadapi tantangan kompleks. Sebanyak 100% website mitra tidak responsif, 87% kontennya kadaluarsa, dan 93% tidak memiliki optimasi SEO. Hanya 20% yang aktif di marketplace dan 13% yang melakukan pencatatan keuangan sederhana. Kondisi ini menyulitkan UMKM bersaing di era digital.
Melalui intervensi komprehensif, tim pengabdi melakukan pendampingan intensif yang mencakup:
- Optimalisasi website responsif terintegrasi WhatsApp Business
- Pelatihan manajemen keuangan dan content marketing
- Penyusunan Business Model Canvas (BMC)
- Pembentukan komunitas belajar “PINBAS Digital”
“Program ini tidak hanya memberikan website, tetapi yang lebih penting adalah memberdayakan mitra dengan ilmu dan kepercayaan diri untuk mengelola usaha secara digital,” jelas koordinator program.
Keberhasilan program ini menunjukkan bahwa pendekatan co-creation yang mengintegrasikan hard technology (website, template digital) dan soft technology (pelatihan, pendampingan) efektif menciptakan transformasi berkelanjutan. Model ini dapat menjadi rujukan bagi pengembangan UMKM lainnya di Indonesia.
Dukungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat melalui Program PPM Pemula 2025 telah membuktikan bahwa kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dapat menciptakan solusi nyata bagi peningkatan daya saing UMKM di era digital.
Narahubung:
[Agniya Thahira, M.M/PINBAS Yogyakarta]
Artikel ini disusun untuk publikasi media massa sebagai bentuk pertanggungjawaban dan diseminasi hasil Program Pengabdian kepada Masyarakat Pemula tahun 2025.